Tips Sukses Jadi Moderator Online Diskusi, Webinar, dan Acara Lainnya
Menjadi moderator online adalah tugas yang krusial dalam sebuah diskusi, webinar, dan acara semacamnya. Pernah merasakan diskusi atau webinar yang moderatornya nggak paham sama topik yang dibicarakan? Kalau sudah begitu, rasanya acara jadi kurang memuaskan.
Untuk kamu yang akan menjadi moderator online untuk webinar, kamu perlu menemukan cara menjadi moderator online yang baik dan melakukan persiapan matang agar webinar bisa berjalan kondusif dan lancar.
Apa saja persiapan yang bisa dilakukan? Cek tips sukses jadi moderator online di bawah ini!
Kepoin pembicara dan topik
Kalau topik yang dibahas adalah topik yang kamu suka dan paham, artinya kamu beruntung! Namun, gimana kalau topiknya baru dan asing? Wajib untuk kamu melakukan riset tentang pembicara dan topik yang akan dibahas.
- Simak karyanya: Cara kepo termudah adalah dengan melihat karya dari pembicara. Bisa dalam bentuk artikel, video, buku, publikasi, akun media sosial, dll. Misalnya jika kamu jadi moderator seorang sutradara, bagus jika kamu menonton film yang ia buat, membaca review film, serta hasil wawancara yang ada.
- Catat poin-poin menarik: Biar nggak lupa, catat poin-poin menarik yang kamu temukan. Hal ini bisa jadi bahan untuk kamu mengatur alur diskusi.
- Siapkan draft pertanyaan: Bukan hanya alur diskusi yang perlu dipikirkan, siapkan juga draft pertanyaan yang relevan dengan topik dan pembicaranya. Setelah itu, jika ada kesempatan kamu bisa membicarakan draft pertanyaan ini dengan pembicara. Agar pembicara bisa menyiapkan jawaban.
Baca juga: Cara menjadi host webinar/event online yang interaktif
Menyusun cue card
Cue card berbeda dengan rundown acara, cue card dilengkapi dengan clue atau potongan kalimat yang akan kamu sampaikan di setiap sesi. Hal ini membantu untuk berjaga-jaga jika kamu gugup lalu lupa dengan hal yang harus dibicarakan.
- Perkenalan diri: Tak kenal maka tak sayang, wajib untuk mengenalkan diri sendiri terlebih dahulu sebelum memulai acara. Cara perkenalan bisa disesuaikan dengan durasi dan konsep acara.
- Mengenalkan pembicara: Jangan hanya bacakan seluruh CV pembicara di depan peserta, buatlah kesimpulan dari CV tersebut. Buat 1 paragraf menarik yang menggambarkan pembicara tersebut. Bisa ambil pencapaian terbesar atau quote menarik dari pembicara.
- Merangkum, ajukan pertanyaan, buka tanya jawab: Ketika acara berlangsung, sebagai moderator online kamu harus memperhatikan agar sambil mencatat poin penting agar bisa merangkum di akhir, mengajukan pertanyaan yang sudah disiapkan, dan memimpin sesi tanya jawab dengan kondusif dan berbobot.
- Punch line penutup: Ucapkan terima kasih kepada pembicara dan peserta, tutup acara dengan satu kalimat yang relevan dengan diskusi yang berlangsung ketika tanya jawab atau bisa juga dengan pantun yang merangkum keseluruhan webinar.
Latihan intonasi, ekspresi, dan pelafalan
Ketiga hal ini penting untuk dilakukan agar pesan yang kamu sampaikan ke peserta mudah dimengerti dan tidak membosankan. Biasanya, semakin tinggi jam terbang kamu menjadi moderator online, semakin fasih juga kamu mengaplikasikan tiga hal tersebut.
- Intonasi: Agar atensi peserta tetap terjaga dan nggak mengantuk, tinggi rendahnya suaramu perlu diatur.
- Atur ekspresi: Sesuaikan dengan topik yang dibahas. Apakah harus formal atau informal. Makanya penting banget untuk kamu riset sebelum acara dimulai.
- Pelafalan: Ingat, kamu lagi jadi moderator online. Pelafalan yang jelas sangat penting agar peserta bisa paham sepenuhnya apa yang kamu bicarakan.
Baca juga: Mau bikin event offline jadi online? Loket.com jawabannya!
Gimana? Siap jadi moderator online webinar, diskusi, dan acara lainnya? Untuk mendukung webinar atau acara onlinemu, gunakan juga sistem penjualan tiket online yang praktis seperti Loket.com. Ada fitur Event Online yang membuat pesertamu bisa langsung mendapat link webinar di e-voucher ketika sudah beli tiket. Yuk, bikin webinarmu di Loket.com!
Klik di sini untuk tahu caranya!