Catat, Ini 6 Kesalahan yang Bisa Kamu Hindari Ketika Bikin Webinar!
Menurut kamu bikin webinar itu gampang atau susah? Jawabannya bisa jadi gampang kalau kamu punya persiapan yang matang dan rajin baca tips & trik bikin webinar yang sukses.
Di artikel ini, Loket.com bakal bahas 6 kesalahan yang bisa kamu hindari ketika bikin webinar nih. Ada apa aja? Yuk, simak sampai akhir!
1. Webinar jalan tanpa geladi bersih
Jangan sepelekan webinar. Webinar yang dilakukan secara online sama pentingnya dengan seminar offline yang dilakukan di auditorium besar. Demi kelancaran webinar, kamu wajib melakukan geladi bersih. Tes segala perangkat yang kamu butuhkan ketika hari H. Klik di sini untuk tahu perangkat webinar apa aja dibutuhkan agar webinar berjalan lancar.
2. Webinar di tempat terbuka dan ramai
Kesalahan kedua yang bisa kamu hindari ketika bikin webinar adalah melakukan webinar di tempat terbuka dan ramai. Tempat yang terbuka bukan cuma menghadirkan gangguan suara di webinar, tapi juga gangguan gambar. Nggak mau dong, peserta salah fokus karena tiba-tiba di belakang kamu ada orang lalu lalang.
3. Memotong pembicaraan orang lain
Entah kamu berperan sebagai moderator ataupun pembicara utama, penting untuk tahu kapan harus berhenti bicara dan mendengarkan orang lain. Perhatikan betul-betul ketika ada peserta yang bertanya. Jika ada lebih dari satu pembicara, pastikan semua pembicara bisa menjawab sesuai porsi.
Baca juga: Pertama kali membuat webinar? Kumpulan tips ini bakal membantu kamu!
4. Lupa mengaktifkan fitur mute setelah selesai bicara
Kesalahan satu ini bukan cuma bisa mengganggu webinar yang sedang berlangsung, tapi juga bisa bikin kamu malu. Bayangkan, kamu batuk atau ngobrol dengan orang di rumah dan lupa kalau fitur mute belum diaktifkan. Suara sekecil ketikan keyboard ataupun batuk pun bisa terdengar
5. Kurang fokus dan tidak menatap kamera
Waktunya untuk menunjukkan profesionalitasmu. Siapa yang suka bingung harus melihat ke mana ketika webinar? Selama webinar berlangsung dan kameramu menyala, kontrol arah matamu ke arah kamera. Atur posisi duduk dan perangkat PC/laptop/HP agar pas dengan posisi matamu. Selain itu, kalau ada orang lain yang sedang bicara, hormati mereka dengan fokus dan nggak sibuk melihat ke HP ataupun arah lain.
6. Membuat materi tanpa memperhatikan durasi
Durasi webinar umumnya 1,5 sampai 3 jam, tergantung dari jumlah pembicara dan seberapa dalam materi yang dibahas. Kamu perlu memperhatikan durasi per pembicara agar materi yang dibuat bisa disampaikan sesuai dengan durasi yang sudah ditentukan. Jangan ragu untuk luangkan waktu yang banyak untuk sesi tanya jawab. Hal tersebut biasanya jadi momen yang ditunggu-tunggu oleh peserta.
Selain keenam kesalahan di atas, ada lagi satu kesalahan fatal yang perlu kamu hindari ketika bikin webinar nih, yaitu menjual webinar dengan cara manual lewat aplikasi chat. Kamu jadi harus menyediakan waktu lebih untuk membalas chat peserta yang beli satu per satu.
Baca juga: Cara bikin event online di Loket.com
Biar lebih praktis, lebih baik kamu jual tiket webinar di Loket.com aja! Pembeli tiket otomatis mendapatkan e-voucher yang sudah dilengkapi link webinar loh.
Kamu cukup bikin event page di Loket.com, langsung bisa mulai jualan. Gampang kan? Yuk, bikin webinar di Loket.com! Klik di sini untuk bikin event sekarang.